Buah manggis (Garcinia mangostana) adalah buah tropis yang berasal dari Asia Tenggara. Buah ini dikenal memiliki banyak manfaat kesehatan karena kandungan nutrisinya yang tinggi, termasuk vitamin, mineral, dan antioksidan.
Beberapa manfaat buah manggis antara lain:
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
- Melawan peradangan
- Mencegah penyakit jantung
- Mengurangi risiko kanker
- Meningkatkan kesehatan pencernaan
- Menurunkan berat badan
- Menjaga kesehatan kulit
- Meningkatkan kesehatan otak
- Melawan stres
- Meningkatkan kualitas tidur
Dengan banyaknya manfaat kesehatan yang ditawarkan, buah manggis merupakan buah yang sangat baik untuk dikonsumsi secara teratur. Buah ini dapat dikonsumsi segar, dibuat jus, atau diolah menjadi berbagai makanan dan minuman.
10 Manfaat Buah Manggis
Buah manggis dikenal memiliki banyak manfaat kesehatan karena kandungan nutrisinya yang tinggi. Beberapa manfaat utama buah manggis antara lain sebagai berikut:
- Meningkatkan kekebalan tubuh
- Melawan peradangan
- Mencegah penyakit jantung
- Mengurangi risiko kanker
- Meningkatkan kesehatan pencernaan
- Menurunkan berat badan
- Menjaga kesehatan kulit
Manfaat-manfaat ini berasal dari kandungan nutrisi buah manggis yang kaya, termasuk vitamin, mineral, dan antioksidan. Antioksidan dalam buah manggis membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan, sementara vitamin dan mineralnya berperan penting dalam berbagai fungsi tubuh. Dengan mengonsumsi buah manggis secara teratur, kita dapat memperoleh manfaat kesehatan yang optimal.
Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Salah satu manfaat utama buah manggis adalah kemampuannya untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Sistem kekebalan tubuh yang kuat penting untuk melindungi tubuh dari infeksi dan penyakit. Buah manggis mengandung antioksidan dan vitamin C yang tinggi, keduanya berperan penting dalam meningkatkan fungsi sistem kekebalan tubuh.
- Antioksidan
Antioksidan adalah senyawa yang membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel dan menyebabkan penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung. Buah manggis mengandung antioksidan yang kuat, seperti xanthone, yang membantu menetralkan radikal bebas dan melindungi sel-sel tubuh. - Vitamin C
Vitamin C adalah nutrisi penting yang berperan dalam banyak fungsi tubuh, termasuk fungsi sistem kekebalan tubuh. Vitamin C membantu meningkatkan produksi sel darah putih, yang merupakan sel-sel yang melawan infeksi. Buah manggis adalah sumber vitamin C yang baik, yang membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan melindungi tubuh dari infeksi.
Dengan meningkatkan kekebalan tubuh, buah manggis dapat membantu melindungi tubuh dari berbagai penyakit, termasuk flu, pilek, dan infeksi lainnya. Mengonsumsi buah manggis secara teratur dapat membantu menjaga sistem kekebalan tubuh tetap kuat dan sehat.
Melawan Peradangan
Peradangan merupakan respons alami tubuh terhadap cedera atau infeksi. Namun, peradangan kronis dapat merusak sel dan jaringan, serta berkontribusi pada berbagai penyakit, seperti penyakit jantung, kanker, dan radang sendi.
- Xanthones
Buah manggis mengandung xanthones, antioksidan kuat yang memiliki sifat anti-inflamasi. Xanthones bekerja dengan menghambat pelepasan mediator inflamasi, yaitu zat kimia yang memicu peradangan. - Vitamin C
Vitamin C adalah antioksidan lain yang terdapat dalam buah manggis. Vitamin C membantu mengurangi peradangan dengan melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas. - Serat
Buah manggis kaya akan serat, yang dapat membantu mengurangi peradangan di saluran pencernaan. Serat bekerja dengan meningkatkan pergerakan usus dan mengurangi waktu transit makanan dalam usus besar, sehingga mengurangi paparan usus besar terhadap zat-zat berbahaya yang dapat menyebabkan peradangan.
Dengan kandungan antioksidan, vitamin C, dan seratnya yang tinggi, buah manggis dapat membantu melawan peradangan di seluruh tubuh. Mengonsumsi buah manggis secara teratur dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis yang berhubungan dengan peradangan.
Mencegah Penyakit Jantung
Penyakit jantung merupakan salah satu penyebab utama kematian di seluruh dunia. Buah manggis memiliki beberapa sifat yang dapat membantu mencegah penyakit jantung, antara lain:
- Antioksidan
Buah manggis mengandung antioksidan yang tinggi, seperti xanthone. Antioksidan membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, yang merupakan molekul tidak stabil yang dapat menyebabkan penyakit kronis seperti penyakit jantung. - Kolesterol
Buah manggis mengandung serat yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Kolesterol LDL dapat menumpuk di arteri dan menyebabkan penyakit jantung, sedangkan kolesterol HDL membantu membuang kolesterol LDL dari arteri. - Peradangan
Buah manggis memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan di arteri. Peradangan kronis dapat merusak arteri dan meningkatkan risiko penyakit jantung.
Dengan kandungan antioksidan, serat, dan sifat anti-inflamasinya yang tinggi, buah manggis dapat membantu mencegah penyakit jantung. Mengonsumsi buah manggis secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit jantung.
Mengurangi Risiko Kanker
Buah manggis memiliki sifat antioksidan, anti-inflamasi, dan antimikroba yang dapat membantu mengurangi risiko kanker. Kanker merupakan penyakit yang disebabkan oleh pertumbuhan sel-sel yang tidak terkendali, dan sifat-sifat buah manggis dapat membantu mencegah dan melawan pertumbuhan sel kanker.
- Antioksidan
Buah manggis mengandung antioksidan yang tinggi, seperti xanthone. Antioksidan membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, yaitu molekul tidak stabil yang dapat menyebabkan kerusakan DNA dan memicu pertumbuhan sel kanker. - Anti-inflamasi
Buah manggis memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan kronis. Peradangan kronis dapat merusak sel dan jaringan, serta meningkatkan risiko kanker. - Antimikroba
Buah manggis mengandung senyawa antimikroba yang dapat membantu melawan bakteri dan virus penyebab kanker. Senyawa ini bekerja dengan menghambat pertumbuhan dan penyebaran sel kanker.
Dengan kandungan antioksidan, anti-inflamasi, dan antimikrobanya yang tinggi, buah manggis dapat membantu mengurangi risiko kanker. Mengonsumsi buah manggis secara teratur dapat membantu melindungi tubuh dari kanker dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.
Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
Buah manggis memiliki beberapa manfaat untuk kesehatan pencernaan, antara lain:
- Kaya Serat
Buah manggis kaya akan serat, baik serat larut maupun tidak larut. Serat larut membantu memperlambat penyerapan gula dalam darah dan menurunkan kadar kolesterol, sedangkan serat tidak larut membantu feses tetap lunak dan mudah dikeluarkan. - Sifat Anti-inflamasi
Buah manggis memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan di saluran pencernaan. Peradangan kronis dapat menyebabkan berbagai masalah pencernaan, seperti sindrom iritasi usus besar (IBS) dan penyakit radang usus (IBD). - Sifat Prebiotik
Buah manggis mengandung prebiotik, yaitu makanan untuk bakteri baik dalam usus. Bakteri baik ini membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan dan memperkuat sistem kekebalan tubuh.
Dengan kandungan serat, sifat anti-inflamasi, dan prebiotiknya yang tinggi, buah manggis dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan secara keseluruhan. Mengonsumsi buah manggis secara teratur dapat membantu melancarkan pencernaan, mengurangi peradangan, dan menjaga kesehatan bakteri baik dalam usus.
Menurunkan Berat Badan
Buah manggis dapat membantu menurunkan berat badan karena memiliki beberapa sifat yang mendukung penurunan berat badan, antara lain:
Kaya Serat
Buah manggis kaya akan serat, baik serat larut maupun tidak larut. Serat larut membantu memperlambat penyerapan gula dalam darah dan menurunkan kadar kolesterol, sedangkan serat tidak larut membantu feses tetap lunak dan mudah dikeluarkan. Serat membuat kita merasa kenyang lebih lama, sehingga dapat membantu mengurangi asupan kalori secara keseluruhan.
Rendah Kalori
Buah manggis adalah buah yang rendah kalori. Satu buah manggis berukuran sedang hanya mengandung sekitar 60 kalori. Hal ini menjadikannya pilihan camilan yang baik bagi mereka yang sedang berusaha menurunkan berat badan.
Meningkatkan Metabolisme
Buah manggis mengandung beberapa nutrisi yang dapat membantu meningkatkan metabolisme, seperti vitamin B dan mangan. Metabolisme yang lebih tinggi dapat membantu membakar lebih banyak kalori dan menurunkan berat badan.
Dengan kandungan seratnya yang tinggi, rendah kalori, dan dapat meningkatkan metabolisme, buah manggis dapat menjadi bagian dari diet penurunan berat badan yang sehat. Mengonsumsi buah manggis secara teratur dapat membantu kita merasa kenyang lebih lama, mengurangi asupan kalori, dan meningkatkan metabolisme.
Menjaga Kesehatan Kulit
Buah manggis memiliki beberapa manfaat untuk menjaga kesehatan kulit, antara lain:
Antioksidan
Buah manggis kaya akan antioksidan, seperti xanthone. Antioksidan membantu melindungi sel-sel kulit dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat menyebabkan penuaan dini, keriput, dan masalah kulit lainnya.
Anti-inflamasi
Buah manggis memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada kulit. Peradangan kronis dapat menyebabkan berbagai masalah kulit, seperti jerawat, eksim, dan psoriasis.
Antimikroba
Buah manggis mengandung senyawa antimikroba yang dapat membantu melawan bakteri dan jamur penyebab masalah kulit, seperti jerawat dan infeksi jamur.
Dengan kandungan antioksidan, anti-inflamasi, dan antimikrobanya yang tinggi, buah manggis dapat membantu menjaga kesehatan kulit secara keseluruhan. Mengonsumsi buah manggis secara teratur dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan, mengurangi peradangan, dan melawan masalah kulit.
Berikut adalah beberapa pertanyaan yang sering diajukan mengenai manfaat buah manggis:
Apakah buah manggis aman dikonsumsi?
Buah manggis umumnya aman dikonsumsi oleh kebanyakan orang. Namun, seperti buah-buahan lainnya, beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi terhadap buah manggis.
Berapa banyak buah manggis yang sebaiknya dikonsumsi?
Tidak ada batasan pasti mengenai berapa banyak buah manggis yang sebaiknya dikonsumsi. Namun, disarankan untuk mengonsumsi buah manggis secukupnya, sekitar 1-2 buah per hari.
Apakah buah manggis dapat dikonsumsi oleh ibu hamil dan menyusui?
Secara umum, buah manggis aman dikonsumsi oleh ibu hamil dan menyusui. Namun, selalu disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi buah manggis atau herbal lainnya selama kehamilan dan menyusui.
Apakah buah manggis dapat berinteraksi dengan obat-obatan?
Buah manggis dapat berinteraksi dengan beberapa jenis obat-obatan, seperti obat pengencer darah dan obat penurun tekanan darah. Oleh karena itu, penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi buah manggis jika Anda sedang mengonsumsi obat-obatan.
Secara keseluruhan, buah manggis adalah buah yang bergizi dengan banyak manfaat kesehatan. Dengan mengonsumsi buah manggis secukupnya, Anda dapat memperoleh manfaat kesehatannya secara optimal.
Baca juga artikel tentang tips mengonsumsi buah manggis untuk mendapatkan manfaatnya secara maksimal.
Tips Memaksimalkan Manfaat Buah Manggis
Untuk mendapatkan manfaat buah manggis secara maksimal, berikut adalah beberapa tips yang dapat Anda ikuti:
Pilih buah manggis yang matang
Buah manggis yang matang memiliki kulit yang berwarna merah tua dan agak lunak saat ditekan. Hindari buah manggis yang kulitnya masih berwarna hijau atau memiliki bintik-bintik hitam, karena buah tersebut belum matang sempurna dan mungkin rasanya asam.
Konsumsi buah manggis secara teratur
Untuk memperoleh manfaat kesehatan buah manggis secara optimal, disarankan untuk mengonsumsinya secara teratur. Anda dapat mengonsumsi 1-2 buah manggis per hari sebagai camilan atau sebagai bagian dari makanan Anda.
Olah buah manggis menjadi jus atau smoothie
Jika Anda tidak suka mengonsumsi buah manggis secara langsung, Anda dapat mengolahnya menjadi jus atau smoothie. Cara ini memudahkan Anda untuk mendapatkan manfaat buah manggis tanpa harus repot mengupas dan membuang bijinya.
Gunakan kulit buah manggis sebagai obat tradisional
Selain buahnya, kulit buah manggis juga memiliki khasiat obat. Kulit buah manggis dapat dikeringkan dan direbus untuk membuat teh yang bermanfaat untuk mengatasi masalah pencernaan dan peradangan.
Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat memaksimalkan manfaat buah manggis untuk kesehatan tubuh Anda.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Manfaat buah manggis telah didukung oleh berbagai penelitian ilmiah. Salah satu studi yang dilakukan oleh Universitas Mahidol di Thailand menemukan bahwa ekstrak kulit buah manggis efektif dalam menghambat pertumbuhan sel kanker payudara.
Studi lainnya yang diterbitkan dalam jurnal “Food and Chemical Toxicology” menunjukkan bahwa buah manggis memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada saluran pencernaan. Studi ini menemukan bahwa konsumsi buah manggis dapat membantu mengatasi gejala penyakit radang usus besar (IBD).
Selain itu, sebuah studi yang dilakukan oleh Universitas Gadjah Mada di Indonesia menemukan bahwa buah manggis memiliki aktivitas antioksidan yang tinggi. Antioksidan dalam buah manggis dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat menyebabkan berbagai penyakit kronis seperti penyakit jantung dan kanker.
Meskipun penelitian-penelitian ini memberikan bukti yang mendukung manfaat buah manggis, penting untuk dicatat bahwa masih diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengkonfirmasi manfaat tersebut. Selain itu, manfaat buah manggis dapat bervariasi tergantung pada faktor-faktor seperti varietas buah, kematangan, dan metode pengolahan.
