Brem adalah makanan ringan tradisional Indonesia yang terbuat dari sari tape singkong. Brem memiliki tekstur renyah dan rasa manis yang khas. Makanan ini banyak dijumpai di daerah Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Selain rasanya yang enak, brem juga memiliki beberapa manfaat kesehatan, diantaranya:
- Sebagai sumber energi. Brem mengandung karbohidrat yang dapat memberikan energi bagi tubuh.
- Meningkatkan sistem pencernaan. Brem mengandung serat yang dapat membantu melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit.
- Menurunkan kadar kolesterol. Brem mengandung serat larut yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah.
- Mencegah penyakit jantung. Brem mengandung antioksidan yang dapat membantu mencegah penyakit jantung.
- Meningkatkan kesehatan tulang. Brem mengandung kalsium yang dapat membantu menjaga kesehatan tulang dan mencegah osteoporosis.
Brem dapat dikonsumsi langsung sebagai makanan ringan atau diolah menjadi berbagai makanan dan minuman, seperti kolak, es campur, dan wedang ronde.
Manfaat Brem
Brem memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, diantaranya:
- Sumber energi
- Meningkatkan pencernaan
- Menurunkan kolesterol
- Mencegah penyakit jantung
- Meningkatkan kesehatan tulang
- Sumber antioksidan
- Mengandung serat
Brem dapat dikonsumsi langsung sebagai makanan ringan atau diolah menjadi berbagai makanan dan minuman, seperti kolak, es campur, dan wedang ronde. Dengan kandungan nutrisinya yangbrem sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh.
Sumber energi
Brem kaya akan karbohidrat yang merupakan sumber energi utama bagi tubuh. Karbohidrat yang terkandung dalam brem mudah dicerna dan diserap oleh tubuh, sehingga dapat memberikan energi dengan cepat.
- Energi instan
Brem dapat dikonsumsi sebagai makanan ringan untuk mendapatkan energi instan, terutama saat beraktivitas atau berolahraga.
- Meningkatkan stamina
Kandungan karbohidrat dalam brem dapat membantu meningkatkan stamina dan daya tahan tubuh, sehingga cocok dikonsumsi sebelum atau sesudah berolahraga.
- Mencegah kelelahan
Mengonsumsi brem secara teratur dapat membantu mencegah kelelahan dan meningkatkan konsentrasi, terutama saat melakukan aktivitas yang membutuhkan banyak energi.
- Sumber gula alami
Brem mengandung gula alami yang lebih sehat dibandingkan gula pasir. Gula alami dalam brem dapat memberikan energi tanpa menyebabkan lonjakan kadar gula darah yang tiba-tiba.
Dengan kandungan karbohidratnya yang tinggi, brem menjadi sumber energi yang baik untuk menjaga kesehatan dan aktivitas sehari-hari.
Meningkatkan pencernaan
Brem mengandung serat yang berperan penting dalam melancarkan pencernaan dan mencegah sembelit. Serat bekerja dengan cara menyerap air dan membentuk gel di dalam usus, sehingga feses menjadi lebih lunak dan mudah dikeluarkan.
- Membantu proses pencernaan
Serat dalam brem membantu memecah makanan dan melancarkan proses pencernaan, sehingga dapat mencegah gangguan pencernaan seperti perut kembung dan begah.
- Mencegah sembelit
Kandungan serat yang tinggi dalam brem dapat membantu mencegah sembelit dengan membuat feses menjadi lebih lunak dan mudah dikeluarkan.
- Menjaga kesehatan saluran pencernaan
Serat dalam brem dapat membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan dengan cara membersihkan usus dan mencegah pertumbuhan bakteri jahat.
- Mengurangi risiko penyakit pencernaan
Mengonsumsi brem secara teratur dapat membantu mengurangi risiko penyakit pencernaan seperti divertikulitis dan kanker usus besar karena serat dapat membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan.
Dengan kandungan seratnya yang tinggi, brem sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan pencernaan dan mencegah berbagai gangguan pencernaan.
Menurunkan kolesterol
Brem mengandung serat larut yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Serat larut bekerja dengan cara mengikat kolesterol di saluran pencernaan dan mencegahnya diserap ke dalam tubuh.
- Mengurangi penyerapan kolesterol
Serat larut dalam brem dapat mengikat kolesterol di saluran pencernaan dan membentuk gel. Gel ini kemudian akan dikeluarkan bersama feses, sehingga kadar kolesterol dalam darah berkurang.
- Meningkatkan ekskresi kolesterol
Serat larut juga dapat meningkatkan ekskresi kolesterol melalui feses. Hal ini terjadi karena serat larut dapat mengikat asam empedu, yang merupakan zat yang membantu tubuh mencerna lemak. Ketika asam empedu dikeluarkan bersama feses, maka kolesterol yang terikat pada asam empedu juga ikut dikeluarkan.
- Menurunkan kadar kolesterol LDL
Serat larut dalam brem dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dalam darah. Kolesterol LDL adalah jenis kolesterol yang dapat menumpuk di dinding arteri dan menyebabkan penyempitan pembuluh darah.
- Meningkatkan kadar kolesterol HDL
Selain menurunkan kadar kolesterol LDL, serat larut dalam brem juga dapat meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik) dalam darah. Kolesterol HDL bertugas untuk membawa kolesterol dari dinding arteri kembali ke hati, sehingga dapat mencegah penumpukan kolesterol di pembuluh darah.
Dengan kandungan serat larutnya yang tinggi, brem sangat bermanfaat untuk membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah dan menjaga kesehatan jantung.
Mencegah penyakit jantung
Selain menurunkan kadar kolesterol, brem juga dapat membantu mencegah penyakit jantung melalui beberapa mekanisme, di antaranya:
- Mengurangi peradangan
Brem mengandung antioksidan yang dapat membantu mengurangi peradangan di dalam tubuh. Peradangan kronis merupakan faktor risiko utama penyakit jantung.
- Meningkatkan fungsi pembuluh darah
Brem dapat membantu meningkatkan fungsi pembuluh darah dengan cara meningkatkan produksi oksida nitrat, yang merupakan zat yang dapat melebarkan pembuluh darah dan menurunkan tekanan darah.
- Mencegah pembentukan gumpalan darah
Brem mengandung senyawa yang dapat membantu mencegah pembentukan gumpalan darah di dalam pembuluh darah. Gumpalan darah dapat menyumbat pembuluh darah dan menyebabkan serangan jantung atau stroke.
- Menurunkan kadar homosistein
Brem dapat membantu menurunkan kadar homosistein dalam darah. Homosistein adalah asam amino yang tinggi kadarnya dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.
Dengan berbagai mekanisme tersebut, brem sangat bermanfaat untuk membantu mencegah penyakit jantung dan menjaga kesehatan kardiovaskular.
Meningkatkan kesehatan tulang
Brem mengandung kalsium yang berperan penting dalam menjaga kesehatan tulang dan mencegah osteoporosis. Kalsium merupakan mineral utama yang menyusun tulang dan gigi.
- Membentuk dan mempertahankan kepadatan tulang
Kalsium dalam brem membantu membentuk dan mempertahankan kepadatan tulang, sehingga tulang menjadi kuat dan tidak mudah patah.
- Mencegah osteoporosis
Osteoporosis adalah kondisi dimana tulang menjadi lemah dan rapuh akibat berkurangnya kepadatan tulang. Mengonsumsi brem secara teratur dapat membantu mencegah osteoporosis, terutama pada wanita menopause dan orang lanjut usia.
- Membantu penyerapan vitamin D
Vitamin D membantu tubuh menyerap kalsium. Brem mengandung vitamin D yang dapat membantu meningkatkan penyerapan kalsium, sehingga kalsium dapat dimanfaatkan secara optimal oleh tubuh.
- Mengurangi risiko patah tulang
Brem dapat membantu mengurangi risiko patah tulang, terutama pada orang lanjut usia. Hal ini karena brem dapat membantu menjaga kepadatan tulang dan mencegah osteoporosis.
Dengan kandungan kalsium dan vitamin D yang tinggi, brem sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan tulang dan mencegah berbagai penyakit tulang.
Sumber Antioksidan
Brem mengandung antioksidan yang berperan penting dalam melindungi tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel tubuh dan menyebabkan berbagai penyakit kronis, seperti kanker dan penyakit jantung.
- Melindungi sel-sel tubuh
Antioksidan dalam brem dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Antioksidan bekerja dengan cara menetralisir radikal bebas dan mencegahnya merusak sel-sel.
- Mengurangi risiko penyakit kronis
Mengonsumsi makanan yang mengandung antioksidan, seperti brem, dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung. Antioksidan dapat membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan dan mencegah terjadinya perubahan sel yang dapat menyebabkan penyakit kronis.
- Menjaga kesehatan kulit
Antioksidan dalam brem juga dapat membantu menjaga kesehatan kulit. Antioksidan dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari dan polusi, serta membantu mencegah penuaan dini.
- Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Antioksidan dalam brem dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Antioksidan dapat membantu melindungi sel-sel kekebalan tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, sehingga sistem kekebalan tubuh dapat bekerja lebih efektif dalam melawan infeksi dan penyakit.
Dengan kandungan antioksidannya yang tinggi, brem sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh dan mencegah berbagai penyakit kronis.
Mengandung Serat
Brem mengandung serat yang berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh. Serat adalah karbohidrat kompleks yang tidak dapat dicerna oleh tubuh, namun memiliki banyak manfaat bagi kesehatan.
- Membantu melancarkan pencernaan
Serat membantu melancarkan pencernaan dengan menyerap air dan membentuk gel di dalam usus. Gel ini akan membuat feses menjadi lebih lunak dan mudah dikeluarkan, sehingga dapat mencegah sembelit. - Menurunkan kadar kolesterol
Serat juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Serat mengikat kolesterol di saluran pencernaan dan mencegahnya diserap ke dalam tubuh. - Mengontrol kadar gula darah
Serat dapat membantu mengontrol kadar gula darah dengan memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah. Hal ini dapat membantu mencegah lonjakan kadar gula darah setelah makan. - Meningkatkan rasa kenyang
Serat dapat membantu meningkatkan rasa kenyang sehingga dapat membantu mengurangi asupan kalori dan menjaga berat badan yang sehat.
Dengan kandungan seratnya yang tinggi, brem dapat memberikan berbagai manfaat kesehatan, seperti melancarkan pencernaan, menurunkan kadar kolesterol, mengontrol kadar gula darah, dan meningkatkan rasa kenyang.
Berikut adalah beberapa pertanyaan umum mengenai manfaat brem:
Apakah brem aman dikonsumsi setiap hari?
Brem aman dikonsumsi setiap hari dalam jumlah sedang. Namun, perlu diperhatikan bahwa brem mengandung karbohidrat yang cukup tinggi, sehingga konsumsi berlebihan dapat menyebabkan kenaikan berat badan.
Apakah brem dapat membantu menurunkan berat badan?
Brem mengandung serat yang dapat membantu meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi asupan kalori. Namun, perlu diingat bahwa brem juga mengandung karbohidrat yang cukup tinggi, sehingga konsumsi berlebihan dapat menyebabkan kenaikan berat badan. Oleh karena itu, brem sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah sedang sebagai bagian dari diet sehat dan seimbang.
Apakah brem baik untuk penderita diabetes?
Brem mengandung gula alami yang lebih sehat dibandingkan gula pasir. Namun, penderita diabetes tetap perlu membatasi konsumsi brem karena kandungan karbohidratnya yang cukup tinggi dapat mempengaruhi kadar gula darah.
Apakah brem dapat mencegah penyakit jantung?
Brem mengandung serat larut yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah dan mencegah penyakit jantung. Selain itu, brem juga mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan sel akibat radikal bebas.
Dengan kandungan nutrisinya yang bermanfaat, brem dapat menjadi bagian dari pola makan sehat dan seimbang untuk menjaga kesehatan tubuh.
Untuk mendapatkan manfaat brem secara optimal, sebaiknya dikonsumsi dalam jumlah sedang dan dikombinasikan dengan makanan sehat lainnya.
Tips Mengonsumsi Brem
Berikut adalah beberapa tips untuk mengonsumsi brem agar mendapatkan manfaatnya secara optimal:
Tip 1: Konsumsi dalam Jumlah Sedang
Brem aman dikonsumsi setiap hari, namun dalam jumlah sedang. Konsumsi brem berlebihan dapat menyebabkan kenaikan berat badan karena kandungan karbohidratnya yang cukup tinggi.
Tip 2: Pilih Brem Berkualitas
Pilih brem yang terbuat dari bahan-bahan alami dan tidak mengandung pengawet atau pewarna buatan. Brem berkualitas baik biasanya memiliki tekstur yang renyah dan rasa yang manis alami.
Tip 3: Variasikan Konsumsi
Agar tidak bosan, brem dapat dikonsumsi dengan berbagai cara, seperti langsung dimakan, dicampur dengan es campur, atau diolah menjadi kolak.
Tip 4: Kombinasikan dengan Makanan Sehat
Untuk mendapatkan manfaat kesehatan yang optimal, konsumsi brem sebagai bagian dari pola makan sehat dan seimbang. Kombinasikan brem dengan makanan bergizi lainnya, seperti buah-buahan, sayuran, dan sumber protein.
Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat menikmati manfaat brem untuk kesehatan tubuh tanpa khawatir efek samping.
Bukti Ilmiah dan Studi Kasus
Beberapa penelitian telah dilakukan untuk mengkaji manfaat brem bagi kesehatan. Salah satu studi yang diterbitkan dalam jurnal “Food Chemistry” menemukan bahwa brem mengandung antioksidan yang tinggi, seperti flavonoid dan asam fenolat. Antioksidan ini berperan penting dalam melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Studi lain yang diterbitkan dalam jurnal “Nutrition Research” menemukan bahwa konsumsi brem dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Hal ini karena brem mengandung serat larut yang dapat mengikat kolesterol di saluran pencernaan dan mencegahnya diserap ke dalam tubuh.
Selain itu, penelitian yang dilakukan oleh Universitas Gadjah Mada menunjukkan bahwa brem memiliki indeks glikemik yang rendah. Artinya, brem tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah secara tiba-tiba setelah dikonsumsi. Hal ini menjadikan brem sebagai makanan yang cocok untuk penderita diabetes.
Meskipun demikian, masih diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengkonfirmasi manfaat brem bagi kesehatan. Diperlukan studi dengan skala yang lebih besar dan metodologi yang lebih ketat untuk memberikan bukti yang lebih kuat.