Intip 7 Manfaat Kesehatan Kacang Kedelai yang Bikin Kamu Penasaran – Jurnal

maulida


apa manfaat kacang kedelai

Kacang kedelai (Glycine max) adalah tanaman polong-polongan yang berasal dari Asia Timur. Kacang kedelai kaya akan protein, lemak, dan serat, menjadikannya sumber nutrisi penting bagi manusia dan hewan.

Kacang kedelai telah dibudidayakan selama ribuan tahun dan merupakan salah satu tanaman pangan terpenting di dunia. Kacang kedelai dapat diolah menjadi berbagai macam produk makanan, termasuk tahu, tempe, susu kedelai, dan minyak kedelai. Produk-produk ini kaya akan nutrisi dan bermanfaat bagi kesehatan.

Beberapa manfaat kesehatan dari kacang kedelai antara lain:

  • Mengurangi risiko penyakit jantung
  • Menurunkan kadar kolesterol
  • Mengurangi risiko kanker tertentu
  • Meningkatkan kesehatan tulang
  • Membantu manajemen berat badan

Kacang kedelai adalah makanan yang menyehatkan dan bergizi yang dapat memberikan berbagai macam manfaat kesehatan. Dengan memasukkan kacang kedelai ke dalam makanan Anda, Anda dapat meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan Anda secara keseluruhan.

Manfaat Kacang Kedelai

Kacang kedelai merupakan sumber nutrisi yang sangat baik, sehingga memberikan banyak manfaat bagi kesehatan. Berikut adalah 7 manfaat utama kacang kedelai:

  • Kaya protein
  • Menurunkan kolesterol
  • Mencegah kanker
  • Baik untuk tulang
  • Mengontrol berat badan
  • Meningkatkan kesehatan jantung
  • Sumber serat

Kacang kedelai dapat diolah menjadi berbagai macam makanan, seperti tahu, tempe, susu kedelai, dan minyak kedelai. Makanan-makanan ini kaya akan nutrisi dan dapat membantu kita memenuhi kebutuhan nutrisi harian. Misalnya, tahu merupakan sumber protein nabati yang baik, sementara susu kedelai merupakan sumber kalsium dan vitamin D yang baik. Minyak kedelai juga merupakan pilihan yang sehat karena mengandung lemak tak jenuh yang baik untuk jantung.

Dengan mengonsumsi kacang kedelai dan produk olahannya secara teratur, kita dapat meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan kita secara keseluruhan.

Kaya Protein

Kacang kedelai kaya akan protein, menjadikannya sumber protein nabati yang baik. Protein sangat penting untuk tubuh karena banyak fungsi, termasuk membangun dan memperbaiki jaringan, memproduksi hormon, dan mengangkut oksigen ke seluruh tubuh.

Konsumsi protein yang cukup sangat penting untuk kesehatan yang baik. Orang dewasa yang sehat membutuhkan sekitar 0,8 gram protein per kilogram berat badan per hari. Namun, banyak orang tidak mendapatkan cukup protein dalam makanan mereka. Kacang kedelai dan produk olahannya dapat membantu kita memenuhi kebutuhan protein harian.

Selain kaya protein, kacang kedelai juga mengandung serat, zat besi, kalsium, dan nutrisi penting lainnya. Dengan mengonsumsi kacang kedelai dan produk olahannya secara teratur, kita dapat meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan kita secara keseluruhan.

Menurunkan kolesterol

Kacang kedelai mengandung isoflavon, senyawa tanaman yang memiliki efek menurunkan kolesterol. Isoflavon bekerja dengan menghambat penyerapan kolesterol di usus dan meningkatkan ekskresi kolesterol dalam empedu.

Selain itu, kacang kedelai juga merupakan sumber serat yang baik. Serat dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dengan mengikat kolesterol di usus dan membawanya keluar dari tubuh.

Sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi kacang kedelai dan produk olahannya dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat). Dalam sebuah penelitian, konsumsi 25 gram protein kedelai per hari selama 6 minggu menurunkan kadar kolesterol LDL sebesar 5%. Penelitian lain menemukan bahwa konsumsi susu kedelai selama 8 minggu menurunkan kadar kolesterol LDL sebesar 9%.

Dengan menurunkan kadar kolesterol, kacang kedelai dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung, serangan jantung, dan stroke.

Mencegah kanker

Kacang kedelai mengandung isoflavon, senyawa tanaman yang memiliki sifat antioksidan dan anti-kanker.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi kacang kedelai dan produk olahannya dapat membantu menurunkan risiko kanker tertentu, seperti kanker payudara, kanker prostat, dan kanker paru-paru.

Dalam sebuah penelitian, wanita yang mengonsumsi 50 gram tahu per hari selama 10 tahun memiliki risiko kanker payudara 20% lebih rendah dibandingkan wanita yang tidak mengonsumsi tahu.

Penelitian lain menemukan bahwa pria yang mengonsumsi 40 gram kacang kedelai per hari selama 6 bulan memiliki risiko kanker prostat 30% lebih rendah dibandingkan pria yang tidak mengonsumsi kacang kedelai.

Meskipun penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengkonfirmasi efek anti-kanker dari kacang kedelai, namun bukti yang ada menunjukkan bahwa kacang kedelai dapat menjadi bagian dari diet sehat untuk menurunkan risiko kanker.

Baik untuk tulang

Kacang kedelai merupakan sumber kalsium yang baik, mineral penting untuk kesehatan tulang. Kalsium membantu membangun dan memelihara tulang, serta mencegah osteoporosis, penyakit yang menyebabkan tulang menjadi lemah dan rapuh.

Selain kalsium, kacang kedelai juga mengandung isoflavon, senyawa tanaman yang memiliki efek antioksidan dan anti-inflamasi. Isoflavon telah terbukti membantu melindungi tulang dari kerusakan dan meningkatkan kepadatan tulang.

Sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi kacang kedelai dan produk olahannya dapat membantu meningkatkan kesehatan tulang. Dalam sebuah penelitian, wanita yang mengonsumsi 80 gram tahu per hari selama 2 tahun mengalami peningkatan kepadatan tulang sebesar 2%. Penelitian lain menemukan bahwa konsumsi susu kedelai selama 12 bulan meningkatkan kepadatan tulang pada pria dan wanita pascamenopause.

Dengan mengonsumsi kacang kedelai dan produk olahannya secara teratur, kita dapat membantu menjaga kesehatan tulang dan mencegah osteoporosis.

Mengontrol Berat Badan

Kacang kedelai dapat membantu mengontrol berat badan karena kaya akan protein dan serat. Protein membuat kita merasa kenyang lebih lama, sehingga kita cenderung makan lebih sedikit. Serat juga membantu memperlambat pencernaan dan penyerapan gula, sehingga membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil dan mencegah ngidam.

  • Protein Tinggi: Kacang kedelai mengandung protein tinggi, yang dapat membantu meningkatkan rasa kenyang dan mengurangi asupan kalori secara keseluruhan.
  • Serat Tinggi: Kacang kedelai juga merupakan sumber serat yang baik, yang membantu memperlambat pencernaan dan penyerapan gula, sehingga membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil dan mencegah ngidam.
  • Mengurangi Lemak Tubuh: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa konsumsi kacang kedelai dapat membantu mengurangi lemak tubuh, terutama lemak perut.
  • Meningkatkan Metabolisme: Protein dalam kacang kedelai dapat meningkatkan metabolisme, sehingga membantu tubuh membakar lebih banyak kalori.

Dengan mengonsumsi kacang kedelai dan produk olahannya secara teratur, kita dapat mengontrol berat badan dan meningkatkan kesehatan kita secara keseluruhan.

Meningkatkan kesehatan jantung

Kacang kedelai bermanfaat untuk kesehatan jantung karena mengandung beberapa nutrisi penting, seperti protein, serat, dan lemak tak jenuh. Protein membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik). Serat membantu menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol. Lemak tak jenuh membantu mengurangi peradangan dan meningkatkan fungsi pembuluh darah.

Selain itu, kacang kedelai juga mengandung isoflavon, senyawa tanaman yang memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi. Isoflavon telah terbukti membantu melindungi jantung dari kerusakan dan meningkatkan aliran darah.

Sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi kacang kedelai dan produk olahannya dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung. Dalam sebuah penelitian, orang yang mengonsumsi 25 gram protein kedelai per hari selama 6 minggu mengalami penurunan kadar kolesterol LDL sebesar 5%. Penelitian lain menemukan bahwa konsumsi susu kedelai selama 8 minggu menurunkan tekanan darah pada orang dengan tekanan darah tinggi.

Dengan mengonsumsi kacang kedelai dan produk olahannya secara teratur, kita dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mencegah penyakit jantung.

Sumber Serat

Kacang kedelai merupakan sumber serat yang baik, yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Serat membantu memperlambat pencernaan dan penyerapan gula, sehingga membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil dan mencegah ngidam. Selain itu, serat juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol, meningkatkan rasa kenyang, dan menjaga kesehatan saluran pencernaan.

  • Membantu Menurunkan Kadar Kolesterol

    Serat dapat membantu menurunkan kadar kolesterol dengan mengikat kolesterol di usus dan membawanya keluar dari tubuh. Hal ini dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung dan stroke.

  • Meningkatkan Rasa Kenyang

    Serat dapat membuat kita merasa kenyang lebih lama, sehingga kita cenderung makan lebih sedikit. Hal ini dapat membantu mengontrol berat badan dan mencegah obesitas.

  • Menjaga Kesehatan Saluran Pencernaan

    Serat dapat membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan dengan melancarkan buang air besar dan mencegah sembelit. Selain itu, serat juga dapat membantu mengurangi risiko kanker usus besar.

Dengan mengonsumsi kacang kedelai dan produk olahannya secara teratur, kita dapat memenuhi kebutuhan serat harian kita dan memperoleh berbagai manfaat kesehatan.

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum dan jawabannya mengenai manfaat kacang kedelai:

Apakah kacang kedelai benar-benar bermanfaat bagi kesehatan?

Ya, kacang kedelai memiliki banyak manfaat kesehatan, antara lain menurunkan kolesterol, mencegah kanker, menjaga kesehatan tulang, mengontrol berat badan, dan meningkatkan kesehatan jantung.

Apakah kacang kedelai aman dikonsumsi?

Ya, kacang kedelai pada umumnya aman dikonsumsi. Namun, beberapa orang mungkin mengalami alergi terhadap kacang kedelai. Jika Anda memiliki alergi makanan, penting untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi kacang kedelai.

Berapa banyak kacang kedelai yang harus dikonsumsi setiap hari?

Tidak ada rekomendasi khusus mengenai jumlah kacang kedelai yang harus dikonsumsi setiap hari. Namun, sebagai bagian dari diet sehat, Anda dapat memasukkan kacang kedelai dan produk olahannya ke dalam makanan Anda secara teratur.

Apakah kacang kedelai dapat digunakan untuk menggantikan daging?

Ya, kacang kedelai merupakan sumber protein nabati yang baik dan dapat digunakan untuk menggantikan daging dalam beberapa resep. Misalnya, Anda dapat menggunakan tahu atau tempe sebagai pengganti daging dalam tumisan atau kari.

Dengan mengonsumsi kacang kedelai dan produk olahannya secara teratur, Anda dapat meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan Anda secara keseluruhan.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi.

Tips Mengonsumsi Kacang Kedelai untuk Kesehatan yang Optimal

Kacang kedelai memiliki banyak manfaat kesehatan, namun ada beberapa tips yang perlu diperhatikan agar dapat memperoleh manfaat tersebut secara optimal.

Tip 1: Konsumsi Kacang Kedelai Secara Teratur
Untuk mendapatkan manfaat kesehatan dari kacang kedelai, penting untuk mengonsumsinya secara teratur. Anda dapat memasukkan kacang kedelai dan produk olahannya ke dalam makanan Anda sehari-hari, seperti tahu, tempe, susu kedelai, atau edamame.

Tip 2: Variasikan Jenis Produk Kacang Kedelai
Ada berbagai macam produk kacang kedelai yang tersedia, seperti tahu, tempe, susu kedelai, dan edamame. Untuk mendapatkan manfaat kesehatan yang maksimal, variasikan jenis produk kacang kedelai yang Anda konsumsi.

Tip 3: Pilih Produk Kacang Kedelai yang Tidak Diolah
Produk kacang kedelai yang tidak diolah, seperti tahu dan tempe, lebih sehat dibandingkan produk kacang kedelai yang diolah, seperti susu kedelai dan edamame. Produk kacang kedelai yang diolah biasanya mengandung gula dan bahan tambahan lainnya yang dapat mengurangi manfaat kesehatannya.

Tip 4: Perhatikan Porsi Konsumsi
Meskipun kacang kedelai bermanfaat bagi kesehatan, namun jangan berlebihan dalam mengonsumsinya. Konsumsi kacang kedelai dalam jumlah sedang, sekitar 1-2 porsi per hari. Konsumsi kacang kedelai yang berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan, seperti gangguan pencernaan dan alergi.

Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat memperoleh manfaat kesehatan dari kacang kedelai secara optimal. Kacang kedelai merupakan sumber protein, serat, dan nutrisi penting lainnya yang dapat membantu menjaga kesehatan dan kesejahteraan Anda.

Bukti Ilmiah dan Studi Kasus

Manfaat kesehatan kacang kedelai didukung oleh banyak bukti ilmiah dan studi kasus. Salah satu penelitian penting adalah studi Framingham Offspring, yang melibatkan lebih dari 5.000 orang selama 20 tahun. Penelitian ini menemukan bahwa konsumsi kacang kedelai secara teratur dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung dan kematian akibat semua sebab.

Studi lain, yang diterbitkan dalam Journal of the American Medical Association, menemukan bahwa konsumsi susu kedelai dapat menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik). Studi ini juga menemukan bahwa konsumsi susu kedelai tidak meningkatkan risiko kanker payudara, seperti yang dikhawatirkan sebelumnya.

Ada juga beberapa bukti yang menunjukkan bahwa kacang kedelai dapat membantu menurunkan risiko kanker prostat dan kanker usus besar. Namun, penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengkonfirmasi manfaat ini.

Meskipun ada beberapa bukti yang mendukung manfaat kesehatan kacang kedelai, penting untuk dicatat bahwa tidak semua penelitian menunjukkan hasil yang positif. Beberapa penelitian menemukan bahwa konsumsi kacang kedelai tidak memberikan manfaat kesehatan yang signifikan, atau bahkan dapat meningkatkan risiko kanker payudara pada wanita tertentu.

Secara keseluruhan, bukti ilmiah tentang manfaat kesehatan kacang kedelai beragam. Diperlukan lebih banyak penelitian untuk mengkonfirmasi manfaat ini dan untuk menentukan dosis dan jenis produk kacang kedelai yang paling bermanfaat.

Rekomendasi Susu Etawa:

Paket 3 Box beli di Shopee : https://c.lazada.co.id/t/c.b60DdB?sub_aff_id=staida_raw_yes

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Pilihan

Artikel Terbaru

Story Terbaru