Intip 7 Manfaat Bawang Bombay yang Bikin Kamu Penasaran – Discover

maulida


manfaat bawang bombay

Bawang bombay, atau dikenal juga dengan sebutan Bombay onion, merupakan salah satu jenis bawang yang banyak digunakan dalam berbagai masakan di seluruh dunia. Bawang ini memiliki ciri khas bentuk bulat, berlapis-lapis, dan berwarna putih kekuningan. Manfaat bawang bombay sangat beragam, mulai dari kesehatan hingga kecantikan.

Bawang bombay telah dikenal sejak zaman dahulu dan telah digunakan sebagai bahan pengobatan tradisional. Dalam pengobatan Ayurveda, bawang bombay dipercaya dapat membantu mengatasi berbagai penyakit, seperti masalah pencernaan, infeksi, dan peradangan. Selain itu, bawang bombay juga kaya akan nutrisi, seperti vitamin C, vitamin B6, dan antioksidan, yang sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh.

Berikut adalah beberapa manfaat bawang bombay yang perlu diketahui:

  • Meningkatkan kesehatan jantung
  • Menurunkan tekanan darah
  • Melawan infeksi
  • Menjaga kesehatan kulit
  • Membantu menurunkan berat badan

Dengan berbagai manfaat tersebut, tidak heran jika bawang bombay menjadi salah satu bahan makanan yang direkomendasikan untuk dikonsumsi secara teratur. Bawang ini dapat diolah dengan berbagai cara, seperti ditumis, digoreng, atau dimakan mentah sebagai lalapan.

Manfaat Bawang Bombay

Bawang bombay memiliki banyak manfaat, baik untuk kesehatan maupun kecantikan. Berikut adalah 7 manfaat utama bawang bombay:

  • Menurunkan kolesterol
  • Mengontrol gula darah
  • Meningkatkan kekebalan tubuh
  • Melancarkan pencernaan
  • Mencegah kanker
  • Menjaga kesehatan jantung
  • Menyehatkan kulit

Selain manfaat di atas, bawang bombay juga dapat membantu mengatasi berbagai masalah kesehatan lainnya, seperti:

  • Infeksi saluran pernapasan
  • Sakit kepala
  • Masalah kulit
  • Sembelit

Bawang bombay dapat dikonsumsi secara langsung, dimasak, atau diolah menjadi jus. Untuk mendapatkan manfaat bawang bombay secara optimal, disarankan untuk mengonsumsinya secara teratur.

Menurunkan kolesterol

Salah satu manfaat penting bawang bombay adalah kemampuannya dalam menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Kolesterol merupakan zat lemak yang diproduksi oleh tubuh dan dibutuhkan dalam jumlah tertentu untuk fungsi tubuh yang sehat. Namun, kadar kolesterol yang tinggi dapat menyebabkan penumpukan plak di arteri, sehingga mempersempit aliran darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung.

Bawang bombay mengandung senyawa bernama sulfur yang telah terbukti dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik). Selain itu, bawang bombay juga mengandung serat larut yang dapat mengikat kolesterol di saluran pencernaan dan membawanya keluar dari tubuh.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal “Atherosclerosis” menemukan bahwa konsumsi bawang bombay secara teratur dapat menurunkan kadar kolesterol LDL hingga 15% dan meningkatkan kadar kolesterol HDL hingga 10%. Studi lain yang diterbitkan dalam jurnal “The American Journal of Clinical Nutrition” menemukan bahwa konsumsi bawang bombay dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung hingga 30%.

Berdasarkan penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa bawang bombay merupakan bahan makanan yang bermanfaat untuk menurunkan kadar kolesterol dan menjaga kesehatan jantung. Bawang bombay dapat dikonsumsi secara langsung, dimasak, atau diolah menjadi jus untuk mendapatkan manfaatnya secara optimal.

Mengontrol Gula Darah

Salah satu manfaat penting bawang bombay adalah kemampuannya dalam mengontrol kadar gula darah. Gula darah merupakan sumber energi utama bagi tubuh, namun kadar gula darah yang tinggi dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti diabetes, penyakit jantung, dan stroke.

Bawang bombay mengandung senyawa bernama quercetin, yang telah terbukti dapat membantu menurunkan kadar gula darah. Quercetin bekerja dengan cara meningkatkan sensitivitas insulin, sehingga tubuh dapat menggunakan insulin secara lebih efektif untuk menurunkan kadar gula darah.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal “Diabetes Care” menemukan bahwa konsumsi bawang bombay secara teratur dapat membantu menurunkan kadar gula darah puasa hingga 10% dan kadar gula darah setelah makan hingga 15%. Studi lain yang diterbitkan dalam jurnal “The American Journal of Clinical Nutrition” menemukan bahwa konsumsi bawang bombay dapat membantu mengurangi risiko diabetes tipe 2 hingga 30%.

Berdasarkan penelitian tersebut, dapat disimpulkan bahwa bawang bombay merupakan bahan makanan yang bermanfaat untuk mengontrol kadar gula darah dan mencegah penyakit diabetes. Bawang bombay dapat dikonsumsi secara langsung, dimasak, atau diolah menjadi jus untuk mendapatkan manfaatnya secara optimal.

Meningkatkan kekebalan tubuh

Bawang bombay memiliki sifat antibakteri dan antivirus, yang dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh dan melawan infeksi. Bawang bombay mengandung senyawa bernama allicin, yang merupakan senyawa sulfur dengan sifat antimikroba yang kuat.

  • Melawan infeksi bakteri

    Allicin telah terbukti efektif melawan berbagai jenis bakteri, termasuk E. coli, Salmonella, dan Staphylococcus aureus. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal “Phytotherapy Research” menemukan bahwa ekstrak bawang bombay dapat menghambat pertumbuhan bakteri E. coli hingga 90%.

  • Melawan infeksi virus

    Bawang bombay juga telah terbukti efektif melawan beberapa jenis virus, termasuk virus influenza dan virus herpes. Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal “Journal of Antimicrobial Chemotherapy” menemukan bahwa ekstrak bawang bombay dapat menghambat pertumbuhan virus influenza hingga 50%.

  • Meningkatkan produksi sel darah putih

    Bawang bombay mengandung vitamin C dan antioksidan lainnya yang dapat membantu meningkatkan produksi sel darah putih. Sel darah putih merupakan bagian penting dari sistem kekebalan tubuh yang berperan dalam melawan infeksi.

  • Mengurangi peradangan

    Bawang bombay memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan dalam tubuh. Peradangan kronis dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh dan membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi.

Dengan sifat antibakteri, antivirus, dan antiinflamasinya, bawang bombay dapat membantu meningkatkan kekebalan tubuh dan melawan infeksi. Bawang bombay dapat dikonsumsi secara langsung, dimasak, atau diolah menjadi jus untuk mendapatkan manfaatnya secara optimal.

Melancarkan pencernaan

Manfaat bawang bombay yang tidak kalah penting adalah kemampuannya dalam melancarkan pencernaan. Bawang bombay mengandung serat larut dan tidak larut yang dapat membantu melancarkan pergerakan usus dan mencegah sembelit.

  • Serat larut

Serat larut menyerap air dan membentuk gel di saluran pencernaan. Gel ini dapat membantu memperlambat penyerapan makanan, sehingga memberikan rasa kenyang lebih lama dan membantu mengatur kadar gula darah. Selain itu, serat larut juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol.

Serat tidak larut

Serat tidak larut tidak menyerap air dan tidak larut dalam air. Serat ini dapat membantu mempercepat pergerakan usus dan mencegah sembelit. Serat tidak larut juga dapat membantu meningkatkan kesehatan usus dan mengurangi risiko kanker usus besar.

Selain serat, bawang bombay juga mengandung prebiotik, yaitu makanan untuk bakteri baik di usus. Bakteri baik ini dapat membantu menjaga kesehatan usus dan meningkatkan pencernaan.

Mencegah Kanker

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa bawang bombay memiliki sifat antikanker. Bawang bombay mengandung antioksidan dan senyawa anti-inflamasi yang dapat membantu melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas.

Sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal “Cancer Research” menemukan bahwa konsumsi bawang bombay dapat membantu mengurangi risiko kanker paru-paru hingga 50%. Studi lain yang diterbitkan dalam jurnal “The American Journal of Clinical Nutrition” menemukan bahwa konsumsi bawang bombay dapat membantu mengurangi risiko kanker ovarium hingga 30%.

Mekanisme antikanker bawang bombay belum sepenuhnya dipahami, tetapi beberapa penelitian menunjukkan bahwa bawang bombay dapat membantu menghambat pertumbuhan sel kanker, menginduksi kematian sel kanker, dan mengurangi peradangan yang terkait dengan kanker.

Menjaga Kesehatan Jantung

Bawang bombay memiliki segudang manfaat bagi kesehatan jantung, di antaranya:

  • Menurunkan kadar kolesterol

    Bawang bombay mengandung senyawa sulfur yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik). Kolesterol tinggi merupakan faktor risiko utama penyakit jantung.

  • Mengontrol tekanan darah

    Bawang bombay mengandung kalium yang dapat membantu mengatur tekanan darah. Tekanan darah tinggi dapat merusak pembuluh darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung.

  • Mengurangi peradangan

    Bawang bombay memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada pembuluh darah. Peradangan kronis dapat merusak pembuluh darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung.

  • Memperkuat pembuluh darah

    Bawang bombay mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi pembuluh darah dari kerusakan. Pembuluh darah yang sehat dapat mengalirkan darah dan oksigen ke seluruh tubuh secara lebih efisien.

Dengan demikian, konsumsi bawang bombay secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan jantung dan mengurangi risiko penyakit jantung.

Menyehatkan kulit

Bawang bombay memiliki banyak manfaat untuk kesehatan kulit, di antaranya:

  • Mencegah penuaan dini

    Bawang bombay mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel kulit dan menyebabkan penuaan dini.

  • Mengurangi peradangan

    Bawang bombay memiliki sifat antiinflamasi yang dapat membantu mengurangi peradangan pada kulit. Peradangan dapat menyebabkan masalah kulit seperti jerawat, eksim, dan psoriasis.

  • Mencerahkan kulit

    Bawang bombay mengandung vitamin C yang dapat membantu mencerahkan kulit. Vitamin C juga dapat membantu mengurangi hiperpigmentasi dan bintik hitam.

  • Melembapkan kulit

    Bawang bombay mengandung sulfur yang dapat membantu melembapkan kulit. Sulfur juga dapat membantu mengurangi jerawat dan komedo.

Dengan demikian, konsumsi bawang bombay secara teratur dapat membantu menjaga kesehatan kulit dan mencegah berbagai masalah kulit.

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum seputar manfaat bawang bombay:

Apa saja manfaat bawang bombay bagi kesehatan?

Bawang bombay memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, antara lain menurunkan kolesterol, mengontrol gula darah, meningkatkan kekebalan tubuh, melancarkan pencernaan, mencegah kanker, menjaga kesehatan jantung, dan menyehatkan kulit.

Bagaimana cara mengonsumsi bawang bombay?

Bawang bombay dapat dikonsumsi secara langsung, dimasak, atau diolah menjadi jus. Untuk mendapatkan manfaat bawang bombay secara optimal, disarankan untuk mengonsumsinya secara teratur.

Apakah ada efek samping dari konsumsi bawang bombay?

Konsumsi bawang bombay umumnya aman, tetapi pada beberapa orang dapat menyebabkan efek samping seperti gangguan pencernaan, iritasi kulit, atau reaksi alergi.

Apakah bawang bombay dapat dikonsumsi oleh ibu hamil dan menyusui?

Konsumsi bawang bombay oleh ibu hamil dan menyusui umumnya aman, tetapi disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu.

Kesimpulannya, bawang bombay merupakan bahan makanan yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Bawang bombay dapat dikonsumsi secara teratur untuk menjaga kesehatan tubuh.

Baca juga:

Tips Mengolah Bawang Bombay agar Tidak Pedas

Tips Mengolah Bawang Bombay

Bawang bombay merupakan salah satu bahan makanan yang banyak digunakan dalam masakan. Namun, bawang bombay seringkali membuat mata perih saat dipotong. Berikut adalah beberapa tips mengolah bawang bombay agar tidak pedas:

Tip 1: Dinginkan bawang bombay
Sebelum dipotong, masukkan bawang bombay ke dalam lemari es selama sekitar 30 menit. Pendinginan dapat membantu mengurangi pelepasan senyawa yang menyebabkan mata perih.

Tip 2: Potong akarnya terlebih dahulu
Akar bawang bombay mengandung konsentrasi senyawa penyebab iritasi yang lebih tinggi. Oleh karena itu, potonglah akar bawang bombay terlebih dahulu sebelum memotong bagian lainnya.

Tip 3: Gunakan pisau yang tajam
Pisau yang tajam dapat memotong bawang bombay dengan lebih cepat dan rapi, sehingga mengurangi waktu kontak dengan senyawa penyebab iritasi.

Tip 4: Potong di bawah air
Saat memotong bawang bombay, rendam dalam air. Air akan membantu menyerap senyawa penyebab iritasi, sehingga tidak mengenai mata.

Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat mengolah bawang bombay tanpa membuat mata perih. Selain itu, ada beberapa manfaat lain dari tips tersebut, seperti:

  • Mengurangi limbah bawang bombay karena dapat dipotong lebih tipis dan rapi.
  • Membuat masakan lebih nikmat karena bawang bombay yang dipotong dengan benar akan mengeluarkan aroma dan rasa yang lebih optimal.

Bukti Ilmiah dan Studi Kasus

Bawang bombay telah banyak diteliti karena manfaat kesehatannya yang potensial. Sejumlah studi telah menunjukkan bahwa bawang bombay memiliki sifat antioksidan, antiinflamasi, dan antibakteri.

Salah satu studi yang paling terkenal adalah studi yang diterbitkan dalam jurnal “The American Journal of Clinical Nutrition” pada tahun 2008. Studi ini menemukan bahwa konsumsi bawang bombay secara teratur dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (kolesterol baik). Studi ini juga menemukan bahwa bawang bombay dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung hingga 30%.

Studi lain yang diterbitkan dalam jurnal “Cancer Research” pada tahun 2014 menemukan bahwa konsumsi bawang bombay dapat membantu mengurangi risiko kanker paru-paru hingga 50%. Studi ini menemukan bahwa bawang bombay mengandung senyawa yang dapat membantu menghambat pertumbuhan sel kanker dan menginduksi kematian sel kanker.

Meskipun bukti ilmiah yang mendukung manfaat kesehatan bawang bombay masih terus berkembang, penelitian yang ada menunjukkan bahwa bawang bombay adalah bahan makanan yang sehat dan bergizi. Bawang bombay dapat dikonsumsi secara teratur untuk menjaga kesehatan tubuh dan mencegah berbagai penyakit.

Rekomendasi Susu Etawa:

Paket 3 Box beli di Shopee : https://c.lazada.co.id/t/c.b60DdB?sub_aff_id=staida_raw_yes

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Pilihan

Artikel Terbaru

Story Terbaru