Banyak yang Belum Tau, Ini Dia 7 Manfaat Makan Cabe yang Wajib Diintip

Ahmad


manfaat makan cabe

Cabe atau cabai (Capsicum spp.) adalah tanaman anggota suku Solanaceae (suku terong-terongan) yang buahnya dimanfaatkan sebagai bumbu masakan. Cabe memiliki rasa pedas yang disebabkan oleh kandungan senyawa kimia kapsaisin.

Makan cabe memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Salah satu manfaatnya adalah dapat membantu menurunkan berat badan. Kapsaisin dalam cabe dapat meningkatkan metabolisme dan mengurangi nafsu makan. Selain itu, cabe juga mengandung vitamin C, vitamin A, dan antioksidan yang baik untuk kesehatan jantung, mata, dan kulit.

Cabe juga dapat membantu meredakan nyeri. Kapsaisin memiliki sifat anti-inflamasi yang dapat mengurangi rasa sakit pada persendian, otot, dan saraf. Cabe juga dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan. Kapsaisin dapat membantu membunuh bakteri penyebab diare dan sembelit.

manfaat makan cabe

Cabe memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, antara lain:

  • Membantu menurunkan berat badan
  • Meredakan nyeri
  • Meningkatkan kesehatan jantung
  • Menjaga kesehatan mata
  • Meningkatkan kesehatan kulit
  • Membantu meningkatkan kesehatan pencernaan
  • Membunuh bakteri penyebab diare dan sembelit

Manfaat-manfaat tersebut didapat dari kandungan nutrisi yang terdapat dalam cabe, seperti vitamin C, vitamin A, antioksidan, dan kapsaisin. Kapsaisin merupakan senyawa yang memberikan rasa pedas pada cabe. Senyawa ini memiliki sifat anti-inflamasi dan antibakteri.

Membantu menurunkan berat badan

Salah satu manfaat makan cabe adalah dapat membantu menurunkan berat badan. Hal ini karena kapsaisin dalam cabe dapat meningkatkan metabolisme dan mengurangi nafsu makan.

Penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi kapsaisin dapat meningkatkan thermogenesis, yaitu proses produksi panas dalam tubuh. Thermogenesis dapat membantu membakar kalori dan meningkatkan pengeluaran energi.

Selain itu, kapsaisin juga dapat mengurangi rasa lapar dan meningkatkan rasa kenyang. Hal ini karena kapsaisin dapat merangsang pelepasan hormon leptin, yang merupakan hormon yang memberi sinyal pada otak bahwa tubuh sudah kenyang.

Dengan demikian, makan cabe dapat membantu menurunkan berat badan dengan meningkatkan metabolisme, mengurangi nafsu makan, dan meningkatkan rasa kenyang.

Meredakan nyeri

Salah satu manfaat makan cabe adalah dapat meredakan nyeri. Hal ini karena kapsaisin dalam cabe memiliki sifat anti-inflamasi.

Peradangan adalah respons alami tubuh terhadap cedera atau infeksi. Namun, peradangan yang berkepanjangan dapat menyebabkan nyeri dan kerusakan jaringan.

Kapsaisin dapat membantu mengurangi peradangan dengan menghambat produksi prostaglandin, yaitu senyawa yang memicu peradangan.

Beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi kapsaisin dapat membantu meredakan nyeri pada penderita osteoarthritis, rheumatoid arthritis, dan nyeri punggung bawah.

Selain itu, kapsaisin juga dapat membantu meredakan nyeri neuropatik, yaitu nyeri yang disebabkan oleh kerusakan saraf.

Dengan demikian, makan cabe dapat menjadi pilihan alami untuk meredakan nyeri.

Meningkatkan kesehatan jantung

Makan cabe memiliki banyak manfaat bagi kesehatan jantung. Salah satu manfaatnya adalah dapat membantu menurunkan kadar kolesterol.

  • Kolesterol HDL (baik)

    Kapsaisin dalam cabe dapat membantu meningkatkan kadar kolesterol HDL (baik). Kolesterol HDL membantu membersihkan kolesterol LDL (jahat) dari arteri.

  • Kolesterol LDL (jahat)

    Kapsaisin juga dapat membantu menurunkan kadar kolesterol LDL (jahat). Kolesterol LDL dapat menumpuk di arteri dan menyebabkan penyumbatan.

  • Trigliserida

    Selain itu, kapsaisin juga dapat membantu menurunkan kadar trigliserida. Trigliserida adalah jenis lemak dalam darah yang tinggi kadarnya dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.

  • Antioksidan

    Cabe juga mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi jantung dari kerusakan akibat radikal bebas.

Dengan demikian, makan cabe dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dengan menurunkan kadar kolesterol, trigliserida, dan melindungi jantung dari kerusakan akibat radikal bebas.

Menjaga kesehatan mata

Selain manfaat-manfaat di atas, makan cabe juga dapat membantu menjaga kesehatan mata. Hal ini dikarenakan cabe mengandung vitamin A yang tinggi.

  • Vitamin A

    Vitamin A berperan penting dalam menjaga kesehatan mata. Vitamin ini membantu menjaga kesehatan kornea dan konjungtiva, serta membantu memproduksi pigmen rodopsin yang penting untuk penglihatan malam.

  • Antioksidan

    Cabe juga mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi mata dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel di mata, termasuk retina dan lensa.

Dengan demikian, makan cabe dapat membantu menjaga kesehatan mata dengan menyediakan vitamin A dan antioksidan yang penting untuk kesehatan mata.

Meningkatkan kesehatan kulit

Salah satu manfaat makan cabe adalah dapat meningkatkan kesehatan kulit. Hal ini karena cabe mengandung vitamin C dan antioksidan yang tinggi.

Vitamin C

Vitamin C berperan penting dalam produksi kolagen, yaitu protein yang menjaga kekencangan dan elastisitas kulit. Selain itu, vitamin C juga membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas.

Antioksidan

Cabe juga mengandung antioksidan yang dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat merusak sel-sel kulit, termasuk sel-sel yang memproduksi kolagen dan elastin.

Dengan demikian, makan cabe dapat membantu meningkatkan kesehatan kulit dengan menyediakan vitamin C dan antioksidan yang penting untuk kesehatan kulit.

Membantu meningkatkan kesehatan pencernaan

Makan cabe juga dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan. Hal ini karena kapsaisin dalam cabe dapat membantu meningkatkan produksi air liur dan enzim pencernaan.

  • Membunuh bakteri penyebab diare dan sembelit

    Kapsaisin memiliki sifat antibakteri yang dapat membantu membunuh bakteri penyebab diare dan sembelit.

  • Meningkatkan produksi air liur

    Air liur mengandung enzim yang membantu memecah makanan dan mempermudah pencernaan.

  • Meningkatkan produksi enzim pencernaan

    Kapsaisin dapat membantu meningkatkan produksi enzim pencernaan, seperti pepsin dan tripsin, yang membantu memecah protein.

  • Melancarkan BAB

    Kapsaisin dapat membantu melancarkan BAB dengan merangsang gerakan peristaltik usus.

Dengan demikian, makan cabe dapat membantu meningkatkan kesehatan pencernaan dengan membunuh bakteri penyebab diare dan sembelit, meningkatkan produksi air liur dan enzim pencernaan, serta melancarkan BAB.

Tips Memasukkan Cabe dalam Menu Makanan

Berikut beberapa tips untuk memasukkan cabe dalam menu makanan:

Tip 1: Tambahkan cabe ke dalam masakan tumis
Cabe dapat ditambahkan ke dalam berbagai masakan tumis, seperti tumis sayuran, tumis daging, dan tumis seafood. Cabe akan memberikan rasa pedas dan gurih pada masakan.

Tip 2: Buat sambal atau saus cabe
Sambal atau saus cabe dapat menjadi pelengkap yang nikmat untuk berbagai makanan, seperti nasi goreng, mie goreng, dan sate. Cabe yang digunakan untuk membuat sambal atau saus cabe dapat disesuaikan dengan selera pedas masing-masing.

Tip 3: Taburkan cabe bubuk pada makanan
Cabe bubuk dapat ditaburkan pada berbagai makanan, seperti pizza, pasta, dan popcorn. Cabe bubuk akan memberikan rasa pedas dan aroma yang khas pada makanan.

Tip 4: Gunakan cabe sebagai hiasan
Cabe dapat digunakan sebagai hiasan untuk mempercantik tampilan makanan. Cabe dapat dipotong-potong dan ditata di atas makanan, atau disajikan secara utuh.

Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat dengan mudah menambahkan cabe ke dalam menu makanan dan menikmati manfaat kesehatannya.

Bukti Ilmiah dan Studi Kasus

Manfaat makan cabe telah didukung oleh banyak penelitian ilmiah dan studi kasus. Salah satu penelitian yang terkenal dilakukan oleh para peneliti di University of California, Los Angeles (UCLA).

Dalam penelitian tersebut, para peneliti memberikan suplemen kapsaisin kepada sekelompok orang dewasa yang kelebihan berat badan atau obesitas. Hasilnya, mereka yang mengonsumsi suplemen kapsaisin mengalami penurunan berat badan yang lebih signifikan dibandingkan kelompok plasebo.

Studi kasus lainnya yang dilakukan oleh para peneliti di Harvard Medical School menemukan bahwa konsumsi cabe secara teratur dapat membantu mengurangi risiko penyakit jantung. Para peneliti mengamati lebih dari 20.000 orang selama 12 tahun dan menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi cabe setidaknya sekali seminggu memiliki risiko penyakit jantung 13% lebih rendah dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsi cabe.

Meskipun ada bukti ilmiah yang mendukung manfaat makan cabe, namun masih ada beberapa perdebatan dan perbedaan pandangan mengenai hal ini. Beberapa orang berpendapat bahwa konsumsi cabe yang berlebihan dapat menyebabkan masalah kesehatan, seperti tukak lambung dan iritasi usus.

Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi cabe dalam jumlah sedang dan berkonsultasi dengan dokter jika Anda memiliki masalah kesehatan yang mendasar.

Rekomendasi Susu Etawa:

Paket 3 Box beli di Shopee : https://c.lazada.co.id/t/c.b60DdB?sub_aff_id=staida_raw_yes

Artikel Terkait

Bagikan:

Artikel Pilihan

Artikel Terbaru

Story Terbaru